Awal kemunculan internet menjadi inspirasi untuk mengungkapkan jati diri lewat konten dan tulisan ke dalam situs web yang unik dan dapat diakses oleh siapa pun. Salah satu jenis situs web yang menjadi pilihan adalah blog. Istilah blog berasal dari web log, yang mana situs web ini secara sederhana dapat berisi catatan aktifitas. Tidak heran jika blog dapat dijadikan seperti buku harian online dengan beranda gaya timeline, dari mulai tulisan curhat, tutorial, cerita, kabar berita dan sebagainya. Dengan cara inilah para blogger (sebutan para penulis blog) mulai membangun personal brandingnya.
Pada mulanya, blog digagas oleh Blogger.com pada tahun 1999. Blogger.com menawarkan subdomain gratis .blogspot.com, hosting gratis, bahkan CMS (Content Management System) gratis khas ala blogger.com. Pada tahun 2003, Wordpress juga diluncurkan dengan berbagai fitur menarik membuat blog semakin digemari.
Selain blogger.com dan Wordpress.com, sebenarnya kita dapat membuat blog dengan domain dan hosting sendiri (self hosting). Salah satu domain yang dapat digunakan untuk blog adalah domain .my.id yang dikelola oleh PANDI (Pengelola Nama Domain Internet Indonesia).
Kehadiran Domain .MY.ID
Pada awal kemunculan domain .my.id, sebuah situs web www.my.id yang dikelola oleh PT Identitas Digital Nasional juga hadir sebagai situs web pembuat blog. Situs web www.my.id menghadirkan fitur untuk membuat blog gratis dengan subdomain dari my.id. Subdomain my.id yang didapatkan sudah sepaket dengan hosting yang otomatis menggunakan CMS WordPress. Namun dalam perkembangannya, www.my.id berubah menjadi penyedia Biolink, Resume, dan Email. Termasuk Website yang saya gunakan ini (www.syamsularifin.my.id), dulunya juga menggunakan layanan www.my.id untuk mendapatkan domain .MY.ID, namun saya lakukan transfer domain ke IDWebhost dan menggunakan web hosting/server lokal Indonesia.
Alasan Memilih Domain .MY.ID
Domain my.id menjadi satu-satunya pilihan terbaik untuk saat ini dalam membuat blog dan personal branding. Domain my.id juga cocok digunakan untuk Biolink, Resume online, Portofolio, maupun email pribadi.
Domain my.id tidak kalah unik dibanding domain lainnya, terdiri dari dua huruf diakhiri dengan .id sebagai identitas domain Indonesia memberikan kesan memukau dan elagan. Kata "my" dalam bahasa Inggris adalah kata ganti orang pertama yang berarti aku, sehingga domain my.id dapat mempresentasikan "My Identity" atau "My Internasional Domain".
Domain my.id juga mudah didapatkan, berbekal email aktif dan biaya sekitar Rp.10.000/tahun sudah kita dapatkan dengan cara membelinya melalui partner registrar PANDI. Domain my.id tidak memerlukan persyaratan kartu identitas seperti KTP, sehingga kita dengan cepat dan mudah membangun sebuah website.
Membangun Website dengan Domain .MY.ID
Setelah membeli domain my.id, maka perlu hosting sebagai tempat penyimpanan file dan konten website. Ada banyak penyedia web hosting, baik server lokal maupun luar negeri. Server lokal yang ada di Indonesia seperti Rumahweb.com, IDWebhost.com Hostinger.co.id dan masih banyak lagi dengan berbagai pilihan paket. Namun ada juga hosting yang gratis seperti blogger.com, infinityfree.net, pangeran.co.id.
Blogger.com memiliki fitur untuk costum domain yang mana subdomain .blogspot.com dapat diganti dengan domain sendiri, misal domain my.id. Kita hanya sedikit mengatur pada bagian DNS dengan menambahkan DNS Record sesuai arahan Blogger.com. Namun sayangnya Blogger tidak menyediakan akses control panel, CMS yang digunakan adalah bawaan dari Blogger sendiri. Infinityfree.net memberikan hosting dan akses Control Panel, namun dengan fitur yang terbatas. Sedangkan Pangeran.co.id memberikan hosting Unlimited dan akses Control Panel selama satu tahun pertama.
Saatnya berekspresi dengan Domain .MY.ID
Setelah domain my.id dan hosting sudah didapatkan, sekarang kita dapat memilih CMS atau sistem manajemen konten, seperti WordPress.org. Dengan demikian, kita sudah dapat mengekspresikan jati diri melalui konten berkualitas pada sebuah website/blog. Dengan menggunakan domain my.id akan menambah kesan unik dan simpel, karena yang pertama kali dilihat pada sebuah website adalah alamat webnya (domain), jika alamat web terlihat memukau seperti my.id maka daya tarik untuk mengunjungi website tersebut akan meningkat. Teruslah gunakan domain .my.id karena #IDisMyIdentity.